TEHNIK DASAR HARDWARE UNTUK PEMULA
Hardware ( Perangkat Keras )
Hardware ( Perangkat Keras ) yaitu Peralatan atau perangkat yang dapat dilihat dan disentuh serta dapat dirasakan dengan sentuhan tangan. Dengan kata lain seluruh bagian yang terdapat pada perangkat elektronika baik dari mulai komputer, telepon selular atau perangkat elektronika lainnya yang akan selalu dijumpai yang namanya hardware. Dalam persiapan untuk memperbaiki atau mereparasi Handphone. Cara kerja dari hardware ini sangat tergantung pada software, karena perintah yang dijalankan berdasarkan atas perintah software.Software ( Perangkat Lunak )
Software ( Perangkat Lunak ) yaitu sesuatu yang dapat dilihat atau didengar tetapi tidak dapat dipegang atau diraba, tergantung posisi atau tempat dimana software itu sendiri berada. Sebagai gambarannya, software dapat dikelompokkan menjadi beberapa kelompok atau bentuk seperti tampilan atau gambar yang dapat kita lihat pada layar monitor atau LCD dan berupa suara baik suara yang keluar maupun suara yang masuk.
Analisa Kerusakan Handphone.
Handphone terdiri dari dua bagian, yaitu software dan hardware. Software yaitu sekumpulan program yang mengatur segala aktifitas dari handphone. File program untuk handphone biasa disebut firmware.
Bagian yang lain dari sebuah perangkat handphone disebut hardware. Hardware adalah bagian-bagian dari rangkaian elektronik yang secara fisik dapat dilihat, diraba dan dirasakan, contohnya seperti IC, resistor, kapasitor, transistor dan dioda.
Khususnya dalam melakukan perbaikan perangkat handphone, kita terlebih dahulu harus dapat memastikan bagian manakah yang bermasalah, software atau hardware. Hal ini sangat penting untuk dilakukan karena jika kita salah melakukan analisa maka kerusakan yang terjadi akan semakin bertambah parah.
Kerusakan handphone.
Hardware.
1. Integrated Circuit (IC) Power
IC Power merupakan perangkat inti mesin ponsel. Gejala kecil pada ponsel bisa berujung pada penyakit paling kronis yang terletak di komponen ini. Jika sudah pada titik ini, ponsel Anda antara hidup dan mati.
Penyebab kerusakan pada IC Power umumnya terjadi karena jaringan listrik pada saat Anda men-charge ponsel tidak stabil dan sering naik-turun. Hal ini disebabkan oleh listrik tegangan tinggi. Jadi buat Anda yang tinggal berdekatan dengan tiang listrik tegangan tinggi, waspadai kerusakan ponsel saat men-charge.
2. Flexi Cable
Umumnya terjadi pada ponsel clamshell atau ponsel lipat. Flexi Cable merupakan penghubung antara mesin ponsel dan LCD. Jika terjadi kerusakan pada komponen ini, LCD pada ponsel akan blank atau mati. Penyebabnya, ponsel sering terkena air dan terjatuh.
3. Driver LCD (Liquid Crystal Display)
Kerusakan pada layar LCD umumnya disebabkan oleh ponsel yang sering jatuh. Hal ini memang biasa terjadi, namun dengan tingkat kerusakan yang berbeda. Jika layar sudah “koma”, sudah pasti driver LCD ponsel Anda, terkena gangguan hebat. Suka atau tidak, Anda harus menggantinya.
4. Driver Lampu
Lampu ponsel tak juga berfungsi, bisa jadi karena ponsel sering terkena air atau lembab. Sarung ponsel dari plastik yang jarang dibuka juga berpengaruh. Minimal buka sarung seminggu sekali untuk memberikan udara segar bagi ponsel Anda.
5. IC Flash
Jika ponsel Anda dilengkapi beragam fitur dan aplikasi, berhati-hatilah.
Pengoperasian menu yang tak sabaran atau semaunya bisa merusak ponsel. Misalnya, sehabis memainkan games, Anda langsung tekan tombol off (End Call), atau tanpa melalui Exit.
Hal ini menyebabkan sistem software yang bekerja sesuai aturan di ponsel ngambek. Alias IC pada ponsel terganggu pola kerjanya.
Untuk menghindarinya, ikuti aturan main pada ponsel dengan rajin membaca buku panduan. Hati-hati juga saat menghapus aplikasi pada ponsel. Kerusakan bisa juga disebabkan karena aplikasi explorer pada ponsel tak sengaja terhapus.
6. IC RAM
Ponsel dengan memori eksternal ataupun internal rentan terhadap virus pada ponsel. Penggunaan Bluetooth yang sembarangan ketika Anda men-transfer atau men-download data, menjadi jalur yang paling riskan.
Selain ulah virus, kerusakan pada IC RAM juga disebabkan karena memori ponsel Anda jebol. Kapasitas memori tak seimbang dengan jumlah data yang Anda input. Jadi, perhatikan sejauh mana memori ponsel bisa menyiman foto atau lagu-lagu.
7. IC Power Amplifier (PA)
Kinerja IC PA sangat bergantung pada posisi Anda saat menggunakan ponsel. Jika Anda sedang berada dalam gedung, basement, atau sedang di luar kota yang jauh dari lokasi BTS, kinerja IC PA dalam mencari sinyal akan kurang maksimal.
Nah, jika Anda tidak sedang berada pada kondisi tersebut namun sinyal tetap saja tidak stabil, ini pertanda IC PA ponsel Anda rusak. Penyebab kerusakan masih serupa, yaitu ponsel jatuh, kena air, sehingga IC PA korslet dan terbakar.
8. IC Audio
Jika fungsi audio pada ponsel tidak maksimal, suara telepon jadi tidak berbunyi.
Perangkat ini ada pada speaker atau buzzer (bunyi ringtone). Speaker ponsel tak berfungsi ketika tahanan kaki speaker tidak kencang atau tidak menempel pada mesin.
Untuk memeriksanya, tekan bagian speaker lalu minta rekan Anda menelepon ponsel Anda. Jika speaker masih saja tak berbunyi, saatnya Anda harus mengunjungi pusat reparasi.
9. Keypad
Kotoran yang masuk ke sela-sela keypad adalah biang kerok kerusakan keypad. Jika masih bisa dibersihkan dan keypad berfungsi normal, Anda tak perlu mengeluarkan biaya servis. Tetapi jika IC keypad sudah dimasuki kotoran halus atau cipratan air yang sering mengenai keypad, Anda harus segera memperbaikinya.
10. Kamera
Jika kamera beresolusi 3MP tidak berfungsi dengan baik, hanya ada dua kemungkinan. Pertama, iklan telah menipu Anda. Kedua, software pada ponsel corrupt atau rusak. Gejalanya mudah saja. Gambar tampak tak sempurna di layar, cahaya tidak terang, atau gambar pecah.
0 comments:
Post a Comment